Honda CB150R Streetfire: Berawal Dari Mimpi Hingga Berhasil Dimiliki

“Bangun sob! Jangan kebanyakan mimpi kalau jadi orang!” Oke, kalimat ini membuat aku merasa di singgung karena aku termasuk orang yang suka mimpi. Berkhayal ini-itu berharap menjadi kenyataan. Gak peduli mau bisa dicapai atau nggak, yang penting mimpi dulu Aku ingat apa yang pernah Ayahku katakan: “Kalau mimpi aja takut, gimana mau berhasil mencapai mimpi itu.”

Yup…jangan takut bermimpi. Setiap orang pasti punya mimpi. Tapi perlu kita ingat juga, mimpi yang salah adalah selalu bermimpi dan berharap menjadi kenyataan tanpa adanya usaha dan doa. Keputusan final tetap ada pada Tuhan. Usaha dan doa kepada-Nya lah yang bikin mimpi kita bisa tercapai.

Ngomong-ngomong nih, emangnya aku punya mimpi apa sih? “Mimpi jadi ganteng?” Bukan. Kalau mimpi itu udah terkabul sejak aku lahir. “Mimpi dikejar cewek cantik?” Bukan. Kalau yang itu udah terkabul sejak aku duduk di bangku SD. Mimpi yang aku impikan dari dulu adalah kepengen punya motor sport canggih dan advance, minumnya irit tapi tenanganya juara.

Mimpi dari dulu? Yak…dari dulu. Tepatnya sekitar bulan November 2012 saat ajang Jakarta Motor Cycle Show 2012. Aku mengidam-idamkan SPG cantik motor yang lagi heboh-hebohnya saat itu. Perhatian khusus langsung tertuju pada motor sport terbaru dari Honda dengan tagline “Tantang Nyalimu!”, motor yang di desain canggih untuk bisa memacu adrenalin. Motor itu adalah Honda CB150R Streetfire!

Serius, ini motor udah bikin aku kepincut dari awal mejeng di JMCS 2012. Tampilannya yang agresif ditambah spek yang mumpuni bikin jatuh hati. Sayang sungguh disayang, aku gak bisa ngeliat langsung gimana bentuk motor ini. Mau gak mau, hampir tiap hari aku cuma bisa ngeliat perkembangan CB150R dari media otomotif seperti DetikOto dan rekan blogger yang berbaik hati (seperti baiknya hatiku) memberikan informasi tentang CB150R ini.

Hadirnya CB150R di JMCS 2012. Source: welovehonda.com

Khayalanku pun dimulai. Cuma bisa ngomong dalam hati: “Kapan ya bisa beli motor ini? Sumpah aku mau CB150R!” Kuota internet pun banyak terpakai buat searching hasil performanya, iritnya, testimoni test ride Honda CB150R, bahkan gak bosan-bosannya mantengin videonya lewat Youtube sambil tetap sabar nungguin bufferingnya Di tambah lagi ngeliat CB150R wara-wiri dijalanan bikin tingkat ingin punya CB150R makin bertambah sob! Widih ternyata ganteng kalau dilihat langsung (aku juga ganteng kok kalau dilihat langsung). Yaah…namanya juga belum rezeki, ya sabar-sabar ajalah. Kalau ada niat pasti bisa kok 😀

Akhir Oktober 2013 tiba, dan saat itu juga mimpiku jadi nyata. Aku diberikan rezeki untuk bisa memboyong Honda CB150R ke rumah. Akhirnya mimpiku selama ini terwujud! Semua kesabaran ini ternyata mendapatkan hasil. Yup, CB150R berwarna putih-striping biru yang aku idam-idamkan dari dulu akhirnya bisa aku tunggangi untuk pergi ke kantor sehari-hari. Serius, senangnya bukan main sob!

Yihaa! CB150R Streetfire

Oke, gak perlu aku ceritakan gimana aku senyum-senyum sendiri sambil jungkir balik sambil makan gorengan karena betapa senangnya aku waktu itu. Mungkin yang menjadi pertanyaan besarnya adalah… kenapa aku harus memilih Honda CB150R???

Tentu ini bukan asal milih lho ya. Bagaikan memilih pendamping hidup, kita harus tahu seluk beluk sang calon. Sama halnya seperti si CB150R ini, udah banyak waktu bagiku dari November 2012 sampai Oktober 2013 untuk bisa menggali lebih dalam apakah CB150R lebih unggul atau tidak. Jawabannya tentu LEBIH UNGGUL. Gak lucu dong dengan waktu selama itu, aku memilih Honda CB150R tanpa alasan yang jelas.

Honda CB150R Streetfire… It’s My Choice!

Seperti yang ku bilang sebelumnya, aku mengidamkan motor sport canggih, irit, dan advance. Yup… semuanya ada di Honda CB150R. Semua keunggulan motor sport Honda yang satu ini bisa kita acungi jempol. Dilihat dari sisi visual saja, motor ini udah menggoda. Desain yang ramping dan lekukan bodi yang tajam membuat aura agresif semakin terlihat jelas. Karena body-nya yang ramping, cocok deh dengan orang yang berpostur kecil seperti aku 😀 Motornya gak kebesaran dan badan aku terlihat gak terlalu kecil jika duduk diatasnya.

Tingkat bermanuver pun mudah dilakukan. Aku juga merasa mudah melibas macetnya jalanan perkotaan. Karena lincahnya CB150R seolah-olah pernyataan “motor sport itu sulit dikendarai ketika macet karena beban motor yang berat” bisa aku patahkan. Terbukti kok aku tetep enteng dan anteng bawa motor ini di kemacetan.

Mesin Honda CB150R Streetfire… Tantang Nyalimu!

Menantang nyali? Tenang sob, disini bukan tempat uji nyali untuk ketemu makhluk halus. Nyali kita ditantang karena dahsyatnya performa Honda CB150R. Dengan mesin turunan CBR150R, mesin tegak CB150R memiliki kubikasi 150cc, 4-langkah, DOHC, 4-katup, 6-kecepatan, berpendingin cairan, dan sudah disematkan injeksi canggih khas Honda yaitu PGM-FI (Programmed Fuel Injection). Mantap! This is the real naked sport bike!

PGM-FI…Honda Injeksi No.1

CB150R udah masuk dalam keluarga “Honda Injeksi No.1”. Yap… CB150R makin lengkap dengan sistem injeksi PGM-FI bergabung dengan keluarga Injeksi Honda yang lainnya. PGM-FI Honda udah terkenal dengan perawatannya yang mudah, biaya yang murah, bikin mesin lebih bertenaga dan lebih irit dibandingkan dengan sistem karburator. Gak perlu ragu lagi dengan PGM-FI, sebagai pelopor injeksi dunia dan Indonesia yang selalu menjadikannya tetap No.1

Liquid cooled with auto fan

Liquid cooled with auto fan akan menjaga suhu temperatur mesin agar mesin tidak overheat. Cocok buat aku yang suka touring antar kota. Gak perlu takut lagi mesin kepanasan saat perjalanan jauh, liquid cooled akan menjaga suhu mesin tetap konsisten ke seluruh bagian mesin. Bikin tenaga tetap ekstra powerful dan mesin menjadi lebih awet.

Mesin tegak CB150R

Nah yang ini juga menjadi nilai plus dari mesin Honda CB150R yaitu DOHC (Double Overhead Camshaft) dan 6-Speed. Emang apa sih keistimewaan DOHC? Jadi gini, di dalam satu piston ada dua pasang over head sehingga mesin mempunyai 4 klep. Dua klep mengatur masukan bahan bakar dan dua klep lainnya mengatur keluaran gas buang. Dengan jumlah klep 2 kali lebih banyak, tenaga yang dihasilkan otomatis lebih besar karena pengaturan bahan bakar ke mesin dan penyaluran gas buang ke knalpot lebih akurat. Gak heran kalau DOHC akan membuat mesin ringan di putaran bawah dan berisi di putaran atas. Mau dipakai santai? Tarikan tetap enteng. Butuh performa maksimal? Tenaga CB150R di putaran atas semakin ganas. Di tambah lagi 6-kecepatannya membuat karakter sport Honda CB150R semakin kental. Aku juga pernah sesekali nyobain gimana performa motor ini. Dan ternyata… wuussshh… Tarikannya emang ganas! Putaran atasnya ketika menyentuh 7000-8000 RPM memang berisi dan minim getaran. Keasyikan melintir grip gas, eh ternyata kecepatannya udah nyentuh 90km/jam. Waduh.. padahal performa belum di gali lebih dalam tapi udah nyentuh kategori ‘ngebut’ untuk jalanan perkotaan. Alhasil aku turunin deh kecepatannya.. ingat!! keep safety riding 😉

Untuk urusan performa udah jelas Honda CB150R unggul di kelasnya. Siapa coba yang mau motor sportnya kalah dalam hal performa? Namanya juga motor sport, pasti bakal milih performa yang paling juara. Kan gak lucu kalau milih motor sport tapi performanya lemot

Canggihnya Sebuah Keamanan dan Kenyamanan

Desain udah oke, mesin juga udah oke. Satu yang ingin aku bahas lagi adalah seberapa canggih sih fitur-fitur yang ada pada CB150R? Gimana tentang keamanannya? Terus kenyamanannya?

Tenang..tenang.. semua pasti kita bahas. Siapkan popcorn-mu dan segelas jus air mineral.

Tampilan sporty speedometer

Pertama kali duduk diatas sang kuda besi, yang terlihat jelas di depan mata adalah stop kontak dan speedometernya. Stop kontak bermagnetnya bikin aku merasa aman dari tindakan pencurian motor. Tapi ya mudah-mudahan jangan sampai ada diantara kita dan keluarga kita menjadi korban pencurian.. Aamiin… Lanjut ke speedometernya yang sudah menganut sistem digital dan analog untuk takometernya. Aku semakin mudah membaca informasi yang ada di speedometer digital ini. Ada penunjuk kecepatan, fuel meter, heat meter, jam digital, odometer, dan tripmeter. Speedometernya sangat informatif dan semua dapat ku lihat dengan jelas.

Headlight atau bahasa kerennnya lampu depan, memiliki tampilan yang sporty. Tampilannya yang futuristik dan lampunya yang terang bikin jalanan terlihat jelas ketika malam hari. Saklar untuk menyalakan lampu utama udah ditiadakan dan tentunya sudah diganti dengan sistem AHO (Automatic Headlight ON). Jadi, lampu akan menyala otomatis saat kunci kontak diputar ke posisi ON.  Taillight atau bahasa kerennya lampu belakang juga di desain futuristik dan terlihat jelas sehingga memberikan keamanan bagi pengendara yang ada dibelakang.

New innovative truss frame. Sasis paling keren sob

Sasis CB150R menggunakan tipe rangka truss frame yang ringan dan kuat. Lebih stabil menopang body motor dan pengendara untuk bisa bermanuver. Didesain untuk tampil advance sehingga rangka terlihat kokoh dan mesin terlihat padat tanpa celah. Menurutku sasis ‘teralis’ ini terlihat lebih keren dibanding menggunakan sasis lainnya. Apalagi truss frame tersebut dilebur warna cerah dijamin CB150R makin eye catching.

Monoshock Pro-Link. Guncangan terasa lembut

Kondisi jalan di Indonesia masih belum 100% mulus. Masih banyak jalan yang masih berlubang. Bagaikan wajahku yang belum mulus 100%..masih ada lubang dan gundukan kecil (baca: jerawat). Tapi aku merasa nyaman menunggangi CB150R di jalanan yang tidak rata. Bukan karena celanaku terbuat dari bantal tapi berkat monoshock Pro-Link yang bisa meredam guncangan dari jalan berlubang atau bergelombang. Mau dipake untuk berboncengan tetap nyaman diatas jok.

Double disc brake. Ada balancernya juga tuh

Masalah pengereman gak perlu takut tidak pakem. Honda CB150R udah punya double disc brake. Cakram depan dengan piston ganda dan piston tunggal pada cakram belakang. Ngerem mendadak udah aman sob. Ban Tubeless juga menjadi fitur keamanan lainnya. Mengurangi tingkat resiko ban bocor akibat ‘ranjau’ di jalan. Yang unik lagi, ada tambahan balancer (yang di tandai tanda panah kuning) pada ban depan dan belakang. Emang untuk apaan? Gunanya tak lain dan tak bukan adalah untuk membuat putaran roda tetap stabil dalam kecepatan tinggi. Top markotop nih CB150R… di desain untuk memacu adrenalin dan fitur keamanan tetap menjadi nomor satu.

Awas! Honda CB150R Irit!!

Motor sport boros? Nggak jamannya lagi sob! Dulu aku pernah baca artikel blog dan media kalau PT AHM mengklaim bahwa motor sportnya ini bisa tembus 36 kilometer dengan meminum 1 liter Premium dari hasil uji coba yang dilakukan. Menurut aku untuk karakter mesin DOHC udah lumayan irit. Performanya dapat, iritnya juga dapat.

Hmm.. itu kan uji coba dari PT AHM. Gimana kalau aku yang uji coba sendiri.. setuju gak? Harus setuju! Oke karena rasa penasaran yang tinggi dan pembaca juga udah setuju, aku putuskan menguji seberapa iritnya CB150R ini. Uji coba aku lakukan dengan metode full to full seperti yang biasa dilakukan para penguji lainnya. Artinya tangki yang berkapasitas 12 liter aku isi full dengan Pertamax. Oiya, aku uji dengan bahan bakar Pertamax ya.. bukan dengan Premium. Tangki udah full dengan Pertamax kemudian foto Odometer awal. Uji coba pun dimulai…

Odometer awal 256,5 km

Gaya berkendara aku biasa-biasa aja. Dengan tinggi badan 164cm dan berat 59kg, si CB150R aku bawa pulang-pergi ke rumah-kantor. Seperti halnya berkendara di perkotaan, macet udah jadi kebiasaan. Gak jarang juga kalau jalanan kosong, sesekali berpacu dengan kecepatannya. Sesekali juga bermain pada  putaran mesin sekitar 8000rpm. Bisa dibilang gak eco riding banget lah….

Alhasil setelah beberapa hari dibawa berkendara harian, kembal lagi ke pom bensin Pertamina untuk di isi full Pertamax. Odometer akhir menunjukkan angka 294,6 km dan si CB150R meminum 0,95 liter untuk bisa full kembali seperti pengisian pertama. Jadi, konsumsi BBM CB150R adalah sebesar:

(Odometer Akhir – Odometer awal) / jumlah liter pengisian akhir
= (294,6 – 256,5)km / 0,95 liter
= 40,11 Km/liter

Odometer akhir 294,6 km

Pertamax diisi full sama seperti pengisian pertama

Diisi full seperti pengisian awal butuh 0,95 liter

Asli iritnya! Ternyata CB150R aku bawa harian bisa menempuh jarak 40,11 km per liternya dengan gaya berkendara bervariasi seperti macet, santai, bahkan dibawa kencang. Inilah yang paling dicari… motor sport dengan performa tinggi tapi irit bahan bakarnya cuma milik Honda CB150R Streetfire. Masih ragu sama iritnya? Silahkan coba sendiri deh

Terus gimana dengan layanan Honda kepada konsumennya?

Tenang, pabrikan sebesar Honda tentu gak lepas tangan terhadap produk yang sudah dibeli konsumennya. Honda tentu punya tanggung jawab dengan memberikan pelayanan setelah penjualan. Salah satu layanannya adalah memberikan layanan servis gratis dan garansi. Servis gratis berkala diberikan hingga servis ke-4. Bahkan pada servis pertama juga akan diberikan oli mesin gratis. Gak cuma dapat jasa servis gratis, garansinya yang diberikan juga menarik. Konsumen dapat garansi mesin selama 3 tahun atau 30.000 km, garansi rangka dan kelistrikan selama 1 tahun atau 10.000 km, dan garansi komponen sistem PGM-FI  selama 5 tahun atau 50.000 km. Liat tuh lama garansi yang diberikan. Orang pacaran aja belum tentu bisa selama itu

Tergiur sama layanan gratisnya, aku berangkat ke bengkel resmi Honda atau yang sering kita bilang AHASS (Astra Honda Authorized Service Station) pagi hari di hari Sabtu mumpung lagi libur kerja. Sampai di tempat, si CB150R di servis dengan telaten oleh mekanik Honda. Rantai diberi pelumas, cek rem depan, rem belakang, cek kopling, cek tekanan ban, busi dibersihkan, oli di ganti, dan cek part-part yang lainnya. Servis pun selesai, sang streetfire aku bawa pulang kembali. Gak usah ditanya lagi gimana performa motor setelah di servis. Udah jelas si CB150R makin enteng tarikannya. Tapi jangan samakan entengnya seperti hati yang kosong ini.

servis pertama di AHASS. Top markotop

Eh belum selesai di layanan servis nih. Masih banyak layanan Honda lainnya yang diberikan kepada konsumen. Dengan tersebarnya ratusan atau mungkin ribuan AHASS di berbagai kota, tentu bikin pemilik motor Honda mudah menjangkaunya. Sparepart dan aksesoris bisa dijangkau konsumen dengan mudah. Bahkan sparepart Honda udah menjangkau sampai bengkel-bengkel kecil yang sering dijumpai di pinggir jalan. Aman deh sob… gak ada lagi yang namaya sparepart Honda sulit dicari. Malah gak perlu takut lagi masalah harga karena harganya terjangkau, kualitasnya pun selangit.

Honda CB150R Streetfire…Mimpiku di Dalam Kenyataan

Bagaikan mimpi dalam mimpi.. seolah-olah mimpiku yang menjadi nyata ini masih dalam mimpi. Ternyata mimpiku bukan sekadar khayalan semata. Syukur aku panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa telah memberikan aku kesempatan untuk bisa memiliki Honda CB150R yang aku idam-idamkan dari dulu. Sekarang tugasku untuk bisa memberikan lika-liku tentang CB150R bisa ku lakukan agar pembaca bisa mendapat informasi lebih mengenai hebatnya motor naked sport canggih, irit, dan advance inovasi Honda ini.

Terima kasih kepada PT AHM yang udah memberikan inovasinya kepada bikers Indonesia. Semoga tulisan ini bisa menjadi referensi bagi yang punya mimpi sama seperti aku untuk bisa memiliki Honda CB150R Streetfire. Motor yang diciptakan bagi lelaki sejati yang nyalinya besar untuk merasakan performa motor yang luar biasa. Oke, akhir kata yang bisa saya sampaikan…siapkan nyalimu untuk bisa berkendara bersama sang streetfire! Punya mimpi yang sama sepertiku? Silahkan komentar di kolom komentar. Aku doain yang mimpi punya Honda CB150R Streetfire segera terkabul..Aamiin…

Salam #SatuHati

Numpang narsis boleh ya

Tulisan ini diikutsertakan dalam “Lomba Blog Motor Canggih, Irit, dan Advance“ bersama BLOGdetik dan PT AHM.

Referensi:

welovehonda
Detikoto
Microsite Blogdetik
Dokumen Pribadi